Selain itu, asupan vitamin C yang berlebihan pada ibu menyusui juga dapat menyebabkan bayi mengalami gangguan pencernaan, seperti diare atau masalah perut. Meskipun efek samping ini jarang terjadi, namun kehati-hatian dalam mengonsumsi vitamin C dalam dosis berlebihan perlu diperhatikan.
Untuk menjaga keseimbangan asupan vitamin C, ibu menyusui sebaiknya memperhatikan sumber makanan yang mengandung vitamin C, seperti buah-buahan (jeruk, mangga, strawberry), sayuran (brokoli, paprika, tomat), dan juga suplemen vitamin C apabila diperlukan. Disarankan untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter spesialis untuk menentukan dosis yang tepat sesuai kebutuhan individu.
Penting bagi ibu menyusui untuk memperhatikan keseimbangan asupan nutrisi lainnya, seperti vitamin D, kalsium, dan zat besi, yang juga berperan penting dalam mendukung kesehatan ibu dan bayi. Memperhatikan pola makan yang seimbang dan sehat akan membantu menjaga kesehatan ibu dan bayi selama periode menyusui.
Dalam rangka menjaga kesehatan ibu dan bayi, pengawasan yang cermat terhadap asupan vitamin C perlu dilakukan. Kebutuhan akan vitamin C harus seimbang, mengingat pentingnya peran vitamin C dalam memperkuat sistem imun serta menjaga kesehatan jaringan tubuh. Dengan demikian, pemahaman akan dampak kelebihan asupan vitamin C pada ibu menyusui menjadi penting dalam mengoptimalkan kesehatan ibu dan anak.