Tampang

Ruth Bader Ginsburg: Perjuangan untuk Kesetaraan Hukum dan Hak-Hak Perempuan

3 Agu 2024 19:19 wib. 234
0 0
Ruth Bader Ginsburg
Sumber foto: Google

Sebagai direktur Proyek Hak-Hak Perempuan di American Civil Liberties Union (ACLU), Ginsburg memainkan peran kunci dalam membawa kasus-kasus penting ke Mahkamah Agung. Salah satu kasus terkenal adalah Reed v. Reed (1971), di mana Ginsburg berhasil meyakinkan Mahkamah Agung bahwa diskriminasi berdasarkan jenis kelamin melanggar Amendemen Keempat Belas Konstitusi AS.

Pengaruh di Mahkamah Agung

Pada tahun 1993, Ginsburg diangkat menjadi Hakim Agung oleh Presiden Bill Clinton. Di Mahkamah Agung, ia terus memperjuangkan hak-hak perempuan dan kesetaraan gender. Salah satu pendapatnya yang terkenal adalah dalam kasus United States v. Virginia (1996), di mana ia menulis keputusan mayoritas yang menyatakan bahwa Institut Militer Virginia tidak bisa melarang perempuan masuk.

Selain itu, Ginsburg juga dikenal dengan dissenting opinions-nya yang kuat dan berpengaruh. Dalam kasus Ledbetter v. Goodyear Tire & Rubber Co. (2007), Ginsburg tidak setuju dengan mayoritas yang membatasi hak-hak karyawan untuk menuntut diskriminasi upah. Ia menyerukan kepada Kongres untuk mengubah undang-undang tersebut, yang akhirnya menghasilkan Lilly Ledbetter Fair Pay Act pada tahun 2009.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

Smash Bandits, Game Aksi Balapan yang Unik
0 Suka, 0 Komentar, 26 Jul 2018

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.