Seperti dikutip dari healthyeating.sfgate.com, sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal "Archives of Internal Medicine" pada 2010 ditemukan fakta, mengonsumsi kacang justru membantu menurunkan kolesterol, trigliserida, dan LDL atau kolesterol jahat.
Dalam penjelasan lain dikatakan bahwa kacang mete tidak menyebabkan kolestrol asal cara mengolahnya bukan dengan digoreng pakai minyak. Kacang mete dipercaya justru baik untuk dikonsumsi dan bahkan mampu mengurangi kolestrol.
Dengan demikian, isu yang beredar selama ini bahwa kacang mete menyebabkan kolesyrol adalah hoax alias tidak benar. Oleh sebab itu, jangan takut mengkonsumsi kacang mete. Namun harus diingat, pengolahan kacang mete yang sehat dan tidak memicu kolestrol adalah dengan tidak menggorengnya. Coba pelajari cara lain bagaimana pengolahan kacang mete yang gurih, selain digoreng.