Tampang.com - Orang paling bahagia ternyata bukanlah orang yang tak pernah menunjukkan kemarahannya. Ungkapan ini adalah hasil dari temuan terbaru peneliti.
Menurut tim peneliti ini, kebahagiaan bukan hanya sekedar merasa senang sepanjang waktu. Kebahagiaan adalah mengenai merasakan emosi lainnya, seperti kecewa atau marah. Kecewa atau merah juga ternyata sama berharganya bagi kesehatan mental.
Dalam beberapa budaya, memang ada banyak yang menekankan untuk merasa baik sepanjang waktu. Namun, bagi beberapa orang, dengan memendam perasaan marah atau frustasi tersebut, dapat menjadi "bom waktu" dan menciptakan rasa tidak menyenangkan dalam waktu yang lama.
Memendam rasa marah berbeda dengan tidak pernah marah. Karena beberapa orang memang hanya tidak mampu marah.
Hasil studi ini didapat dari peneliti Maya Tamir PhD dan rekan-rekannya di Hebrew University of Jerusalem, dengan melakukan wawancara dengan 2.324 mahasiswa di delapan negara, termasuk Amerika Serikat.