1. Jadilah yang sederhana.
Seorang klien manufaktur besar sedang mencari karyawan untuk membuat prioritas keamanan dan memasang display LED besar yang mengarah ke pabriknya dengan data sederhana: beberapa hari sejak kecelakaan terakhir dan metrik keselamatan utama. Tampilan sederhana yang menggunakan data dengan cara ini dapat memberi jejak pesan penting kepada staf dan tim penarik bersama. Dalam hal ini, karyawan akan memulai hari mengingatkan untuk melakukan pekerjaan mereka dengan cara yang paling aman. Ini adalah pengingat langsung, namun jika menghasilkan klaim kompensasi yang lebih rendah dan penghentian pekerjaan yang lebih sedikit, itu adalah kemenangan bagi manajemen dan karyawan.
2. Membantu.
Mengarahkan karyawan ke lembar lajur pada drive bersama untuk melihat hasil kinerja mengalihkan perhatian mereka dari pekerjaan mereka. Secara kreatif menampilkan data secara real time dan dengan visualisasi yang efektif adalah metode komunikasi internal yang paling efisien. Hal yang hebat tentang data adalah Anda bisa memutuskan bagaimana Anda menginginkannya untuk dilihat dan pesan yang ingin Anda kirim. Berpikirlah keras tentang hal itu.
3. Jadilah langsung.
Tampilkan sasaran harian untuk staf. Visualisasi itu juga harus ditandai saat sebuah tim berlari di belakang sasarannya, memperingatkan seorang manajer untuk mengambil tindakan untuk memperbaiki situasi tersebut. Milenium dan pekerja Gen Z - sekarang sebagian besar angkatan kerja - papan peringkat "cinta" memungkinkan mereka bersaing seolah-olah pekerjaan adalah permainan. Layar interaktif 200 meter Nike, yang memungkinkan pelari untuk memiliki ras virtual melawan diri mereka sendiri, adalah contoh kasusnya.
4. Jadilah relevan.
Menampilkan harus disesuaikan untuk tim yang duduk di sekitar mereka; Informasi yang dibutuhkan oleh staf penjualan berbeda dari apa yang berguna untuk unit layanan pelanggan. Dan karena visualisasi data dapat dikelola secara terpusat, supervisor dapat memantau semua layar dari sebuah aplikasi di ponsel cerdas atau tablet mereka. Itu membuat berjalan di lantai perusahaan untuk menemukan masalah pada masa lalu. Sekarang, data ada di telapak tangan manajer, menghemat waktu berharga untuk mendapatkan sumber daya yang tepat ke tempat yang tepat.
