Tampang

Industri Kosmetik Lokal Kian Berkembang Meski Dihadang Produk Impor

12 Feb 2025 06:35 wib. 15
0 0
Industri Kosmetik Lokal Kian Berkembang Meski Dihadang Produk Impor
Sumber foto: iStock

Industri kosmetik di Indonesia terus mengalami dinamika yang menarik. Tidak sedikit brand kecantikan lokal yang harus gulung tikar seiring berjalannya waktu, salah satunya disebabkan oleh maraknya produk impor yang semakin mendominasi pasar dalam negeri.

Namun, meskipun persaingan dengan produk luar negeri semakin ketat, nyatanya minat masyarakat terhadap kosmetik dan skincare lokal tetap tinggi. Bahkan, bisnis di sektor kecantikan terus menunjukkan pertumbuhan yang positif. Salah satu faktor yang mendukung berkembangnya industri ini adalah keberadaan layanan maklon yang membantu para pengusaha baru menciptakan produk kosmetik mereka sendiri tanpa perlu memiliki pabrik sendiri.

Peluang Besar di Industri Kosmetik Indonesia

Direktur Utama COSMAX Indonesia, Cheong Min-Kyoung, mengungkapkan bahwa industri kecantikan di Indonesia memiliki peluang bisnis yang sangat besar. Data dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menunjukkan adanya pertumbuhan jumlah pelaku usaha kosmetik di Indonesia. Pada tahun 2021, terdapat 819 pelaku usaha, dan jumlah tersebut meningkat menjadi 913 pelaku usaha pada 2022, yang berarti terjadi pertumbuhan sebesar 20,6% dalam satu tahun.

Tak hanya berkembang di dalam negeri, industri kosmetik nasional juga berhasil menembus pasar ekspor. Sepanjang periode Januari hingga November 2023, nilai ekspor produk kosmetik, wewangian, dan essential oils dari Indonesia tercatat mencapai US$ 770,8 juta. Hal ini membuktikan bahwa kosmetik lokal memiliki daya saing yang kuat, baik di pasar domestik maupun internasional.

Statista juga mencatat bahwa pasar kosmetik dasar Indonesia mengalami pertumbuhan sebesar 9,1% pada tahun 2023, dengan total pendapatan mencapai US$ 2,6477 miliar. Tidak berhenti di situ, pasar kosmetik Indonesia diperkirakan akan terus meningkat dengan tingkat pertumbuhan rata-rata tahunan sebesar 4,1% dari tahun 2024 hingga 2028. Jika proyeksi ini terealisasi, maka pada tahun 2028, nilai pasar kosmetik di Indonesia diprediksi akan mencapai US$ 3,236 miliar.

Melihat tren ini, bisa disimpulkan bahwa industri kosmetik di Indonesia telah mengalami perkembangan yang konsisten, baik di masa lalu, saat ini, maupun di masa depan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?