3. Terlalu Banyak Pemanis
Menambahkan gula atau pemanis lainnya ke dalam kopi mungkin memberikan rasa manis yang nikmat, tetapi dapat meningkatkan kadar gula dalam darah. Kadar gula yang tinggi dapat berhubungan dengan risiko peningkatan hipertensi, penyakit jantung, kanker, hingga diabetes. Selain itu, kelebihan konsumsi gula juga dapat mengganggu keseimbangan mikrobioma usus kita dan memperburuk gejala kesehatan mental. Mengonsumsi gula tambahan secara berlebihan juga berisiko membuat berat badan kita melonjak, yang selanjutnya dapat menyebabkan obesitas.
4. Kopi di Pagi Hari Setelah Bangun Tidur
Banyak orang terbiasa menikmati secangkir kopi segera setelah bangun tidur. Namun, hal ini bisa mengganggu ritme sirkadian tubuh dan siklus tidur yang sehat. Menurut Debbie Petitpain, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics, sebaiknya kita menunggu sekitar 60-90 menit setelah bangun tidur sebelum menikmati kopi pertama kita. Ini memberi waktu bagi tubuh untuk menyesuaikan diri setelah terbangun.
5. Kopi Sebagai Pengganti Makanan
Tidak sedikit orang yang menganggap kopi sebagai pengganti sarapan untuk menurunkan berat badan. Namun, penting untuk dicatat bahwa kopi sendiri tidak mengandung nutrisi yang cukup untuk menjadi pengganti makanan. Keri Glassman, seorang ahli gizi, menyarankan agar kita memilih camilan yang kaya protein dan serat sebagai penggantinya, serta mengonsumsi segelas air atau elektrolit. Kombinasi nutrisi dan hidrasi ini akan memberikan energi yang lebih stabil dan membantu melawan efek stimulan kafein yang mungkin merugikan.