Caranya, didihkan air menggunakan panci atau wajan yang berkerak karena sisa makanan. Masukkan baking soda, dan aduk pake sendok kayu. Buang air yang ada di dalam panci, kemudian cuci dan bilas panci seperti biasa. Sedangkan untuk membersihkan bagian bawah panci dan wajan, Anda bisa menaburkan baking soda ke atasnya, kemudian kucuri dengan cuka. Iris lemon menjadi dua, dan gunakan untuk menggosok bagian bawah panci. Setelah itu cuci dan bilas panci seperti biasa.
2. Membersihkan noda lemak peralatan makan
Dilansir dari The Spruce, agar noda tak membandel, maka Anda harus mencucinya langsung selepas piring dan sendok digunakan. Jangan menumpuk peralatan makan kotor dalam waktu lama tanpa terendam air, karena hal ini bisa menyebabkan sisa makanan menempel lebih lekat. Jadi selepas digunakan, bersihkan dan buang sisa makanan yang masih ada dengan sendok garpu. Jika ada makanan menempel, rendam peralatan makan selama beberapa waktu sebelum Anda mencucinya.
Jika ada noda lemak, sebaiknya rendam peralatan makan menggunakan air panas agar lemak mencair dan mudah digosok. Setelah residu makanan lepas, baru cuci peralatan makan menggunakan air bersih, spons dan sabun cuci piring.
Kandungan asam dalam cuka dapat bekerja memecah lapisan pelangi yang teroksidasi untuk menjaga panci stainless steel lebih baik serta berkilau seperti sebelumnya. Caranya, tuangkan beberapa cuka putih ke dalam air, kemudian gosok permukaan panci dengan spons non-abrasif secara menyeluruh. Setelah menggosoknya, bilas panci dengan air bersih sampai tanda pelangi hilang, lalu mengeringkannya menggunakan lap kering atau membiarkan kering sendiri.