Pemerintah Indonesia tengah mematangkan pengembangan sistem 'superapp' ekspor-impor yang direncanakan akan rampung dan siap dioptimalkan pada 2025. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, menyatakan bahwa Indonesia National Singel Window (INSW) diharapkan dapat meningkatkan produktivitas menyederhanakan berbagai proses administratif.
Keterlibatan pemerintah dalam meningkatkan produktivitas ekspor-impor menjadi sebuah fokus utama dalam meningkatkan daya saing ekonomi Indonesia di pasar global. Dalam upaya tersebut, pemerintah terus berupaya untuk merancang sistem yang mampu memudahkan dan mempercepat proses ekspor dan impor barang. Salah satu solusi yang diusung adalah melalui konsep 'superapp' yang diharapkan dapat mengoptimalkan produktivitas impor-ekspor di masa depan.
Penerapan sistem 'superapp' ini diharapkan dapat mempercepat dan mempermudah berbagai proses yang biasanya terkait dengan proses impor dan ekspor. Menko Perekonomian Airlangga Hartarto sendiri menekankan bahwa Indonesia National Single Window (INSW) sebagai bentuk dari 'superapp' tersebut diharapkan mampu mempercepat proses administratif yang sebelumnya memerlukan waktu yang cukup lama. Dengan demikian, 'superapp' ini diharapkan dapat mengurangi hambatan birokrasi serta mempercepat alur barang dari dan ke Indonesia.
