Para ilmuwan menemukan bahwa bahkan ketika mati, tubuh flamingo masih akan berdiri tegak di atas satu kaki tanpa dukungan eksternal, namun dengan dua kaki mayatnya akan jatuh tak terkendali.
"Jika anda melihat burung dari depan, sementara mereka berdiri di atas satu kaki, kaki berada tepat di bawah tubuh yang berarti kaki mereka miring ke dalam," kata Profesor Young-Hui Chang.
"Itu adalah pose yang harus anda lakukan agar bisa melibatkan mekanisme bertahan."