Tampang.com | Selain burung ayam-ayaman, penguin merupakan salah satu jenis burung yang tidak dapat terbang. Meski sama-sama memiliki kaki pendek dan bulu hitam-putih yang mendominasi, penguin sebenarnya sangat beragam. Hingga kini, tercatat ada 18 spesies penguin di dunia.
Semua penguin hanya ditemukan di kawasan belahan bumi selatan. Namun, tidak semua spesies tinggal di Antartika. Dikutip dari Britannica, sebagian besar penguin menghuni wilayah di sekitar garis 45 hingga 60 derajat lintang selatan, seperti di Selandia Baru, Australia, Afrika Selatan, dan Kepulauan Galapagos.
Sayangnya, akibat perubahan iklim, polusi, dan aktivitas manusia, banyak spesies penguin yang kini terancam punah. Menurut International Union for Conservation of Nature (IUCN), empat spesies penguin berstatus Endangered, sementara satu spesies lainnya masuk kategori Critically Endangered. Berikut lima spesies penguin paling langka di dunia:
- Northern Rockhopper Penguin (Eudyptes moseleyi)
Penguin Northern Rockhopper memiliki ciri khas berupa jambul kuning mencolok di atas matanya. Mereka tinggal di pulau-pulau terpencil di Atlantik Selatan, seperti Tristan da Cunha dan Gough Island. Populasi mereka menurun drastis akibat perubahan iklim, perburuan berlebihan di masa lalu, serta ancaman polusi laut. IUCN menetapkan mereka sebagai spesies Endangered.