Tampang

Rahasia di Balik Batu Rosetta, Kunci Terjemahan Hieroglif Mesir

5 Jun 2024 20:30 wib. 445
0 0
Batu Rosetta
Sumber foto: Pinterest

Batu Rosetta adalah sebuah artefak penting dalam sejarah dunia kuno yang menjadi kunci terpenting dalam pemahaman terhadap hieroglif Mesir Kuno. Penemuan Batu Rosetta telah membuka pintu bagi para arkeolog dan sejarawan untuk memecahkan kode tulisan hieroglif yang sebelumnya tidak dapat diuraikan. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi lebih dalam mengenai Rahasia di Balik Batu Rosetta dan bagaimana kunci terjemahan hieroglif Mesir ditemukan.

Batu Rosetta ditemukan pada tahun 1799 oleh anggota ekspedisi militer Napoleon Bonaparte di desa Rosetta, Mesir. Batu ini memiliki tulisan yang sama dalam tiga bahasa berbeda: Hieroglif, Demotic, dan Yunani. Tulisan yang sama dalam tiga bahasa ini menjadi kunci utama dalam proses dekripsi hieroglif. 

Dekripsi Hieroglif Mesir pertama kali berhasil dilakukan oleh seorang ahli bahasa Prancis bernama Jean-François Champollion pada tahun 1822. Champollion mempelajari setiap huruf dan tanda yang terdapat pada Batu Rosetta, dan melalui pemahaman akan tata bahasa dan struktur pemikiran Mesir Kuno, ia akhirnya berhasil menyusun alfabet hieroglif beserta artinya. Dengan demikian, Batu Rosetta memberikan pemahaman tentang bahasa Mesir Kuno yang sebelumnya tidak dapat dipecahkan.

Sejak saat itu, Batu Rosetta telah menjadi kunci utama dalam memahami sejarah dan kebudayaan Mesir Kuno. Hieroglif Mesir terbukti menjadi bahasa tulisan yang kompleks dan indah, seringkali digunakan dalam ukiran, prasasti, dan gulungan papirus. Tidak hanya itu, pemahaman akan hieroglif juga membuka cakrawala baru dalam mempelajari agama, sastra, sejarah, dan kehidupan sehari-hari masyarakat Mesir Kuno.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Anda Setuju dengan TAPERA? Semua Pekerja di Indonesia, Gajinya dipotong 3%