Bagi kamu yang punya rencana mendaki gunung, ada beberapa alasan kuat untuk tidak membawa tisu basah:
- Tidak Ramah Lingkungan: Tisu basah dibuat dari serat sintetis yang sulit terurai secara alami. Ketika dibuang sembarangan, tisu basah akan tetap ada di lingkungan selama bertahun-tahun.
- Mengganggu Ekosistem: Sampah tisu basah yang berserakan di jalur pendakian tidak hanya merusak estetika, tetapi juga mengganggu keseimbangan ekosistem. Hewan bisa salah mengira tisu basah sebagai makanan.
- Beban Penanganan Sampah: Jika kamu membawa tisu basah, artinya kamu harus bertanggung jawab penuh untuk membawa sampahnya kembali turun. Namun, banyak pendaki yang memilih membuangnya sembarangan karena dianggap merepotkan.
Tidak membawa tisu basah bukan berarti kamu tidak bisa menjaga kebersihan saat mendaki. Ada beberapa alternatif ramah lingkungan yang bisa kamu gunakan:
- Tisu Kering: Tisu kering lebih mudah terurai dibandingkan tisu basah. Gunakan tisu kering dan pastikan kamu membawa sampahnya kembali turun.
- Kain Lap: Membawa kain lap kecil yang dapat dicuci adalah solusi terbaik. Kamu bisa mencuci kain tersebut dan menggunakannya kembali tanpa menghasilkan sampah.
- Daun atau Material Alami: Jika memungkinkan, gunakan daun atau material alami yang tersedia di sekitar gunung. Pastikan daun yang digunakan tidak merusak vegetasi lokal.