Françoise Bettencourt Meyers, yang lahir pada 10 juli 1953, adalah seorang seniwati dan pemikir, tetapi yang paling dikenal sebagai pewaris kekayaan luar biasa dari perusahaan kosmetik raksasa L’Oréal. Dengan posisi yang mengesankan sebagai salah satu wanita terkaya di dunia, Bettencourt Meyers bukan hanya sekadar pewaris; dia juga memainkan peran penting dalam mengelola dan merestorasi warisan yang ditinggalkan oleh keluarganya.
Sebagai putri dari Liliane Bettencourt, salah satu pendiri L’Oréal, Bettencourt Meyers mewarisi kekayaan yang sangat besar setelah kematian ibunya pada tahun 2017. Dalam konteks kekayaan dan bisnis, L’Oréal telah menjadi salah satu merek terkemuka di industri kecantikan global dan menjadi simbol dari inovasi serta keberlanjutan. Dalam perannya sebagai ketua dewan direksi L’Oréal, Bettencourt Meyers terus mempertahankan visi dan misi perusahaan, yang fokus pada kualitas produk, inovasi, dan tanggung jawab sosial.
Warisan Bettencourt Meyers tidak hanya dibatasi pada aset finansial. Dia juga dikenal sebagai seorang penulis dan sejarawan, dengan kepentingan khusus dalam pekerjaan sastra dan penelitian tentang budaya Yahudi. Buku-buku yang ditulisnya sering kali mencerminkan pemikiran mendalam dan pandangan kritis terhadap isu-isu yang kontroversial, serta sejarah dan warisan keluarga. Ini menunjukkan kedalaman intelektual yang sering kali kurang diperhatikan dalam dunia bisnis yang terfokus pada angka dan profit.
