Selain itu, anjing juga dapat membantu pasien dalam meningkatkan aktivitas fisik mereka. Pasien cedera sering kali dihadapkan pada situasi di mana mereka harus tetap berada di tempat tidur untuk waktu yang lama, yang dapat menyebabkan penurunan kekuatan dan fleksibilitas otot. Dengan adanya anjing, pasien akan merasa lebih termotivasi untuk melakukan aktivitas fisik seperti berjalan-jalan ringan atau main dengan anjing. Hal ini dapat membantu mempercepat proses pemulihan fisik pasien.
Meskipun kehadiran anjing dapat memberikan banyak manfaat dalam proses penyembuhan pasca cedera, tetapi tetap diperlukan survei dan persetujuan dari petugas medis yang bertanggung jawab. Pasien harus memastikan bahwa tidak ada kendala kesehatan atau alergi yang mungkin timbul akibat kehadiran anjing di sekitar mereka.
Dalam banyak kasus, institusi medis dan pusat rehabilitasi telah mulai menerapkan program penjangkauan terapi hewan untuk membantu pasien dalam proses pemulihan mereka. Terapi dengan anjing telah terbukti memberikan manfaat signifikan dalam meredakan stres, meningkatkan mood, dan mempercepat proses pemulihan fisik pasien.
