Kalo kita sudah berniat beribadah, rasa2nya tidak perlu kita minta penghormatan, minta dipahami dll. Karena Allah SWT itu Maha Tahu, pasti sangat paham akan mahluknya...
Jadi tidak perlu semua itu, ibadah tidak harus menjadikan kita manja, lemah dan ingin selalu dipahami, ingin selalu dimengerti...
Kalo semua seperti itu, maka Inshaa Allah semua akan berjalan baik, jadi tidak perlu warung2 ditutup saat puasa dan ada berita razia2 makanan, biarkan anak2 main petasan di dekat masjid dan jangan dianggap mengganggu kekhusu'an ibadah kita biarkan mereka terbiasa datang ke mesjid, mungkin sekarang main petasan kita do'akan berikutnya anak2 ini jadi ahli sholat berjama'ah di mesjid kita, tidak perlu spanduk2 bertuliskan hormatilah bulan puasa karena memang puasa sendiri sudah sangat terhormat dan mulia dengan kita menjalaninya secara ikhlas hanya karena-Nya...
Kalopun semua itu dilakukan dan ada, itu semua hanya dalam rangka "toleransi" dan tidak lebih, karena iman kita tidak secemen itu, tidak sekelas tempe kalo kata Pak Bossman di My Stupid Boss... Selamat beribadah shaum Ramadhan hari ke 19 saudara2...
