Dalam pengejaran mereka, terungkap bahwa ada keterlibatan oknum di kepolisian yang terlibat dalam perdagangan narkoba dan tidak segan-segan membunuh sesama anggota polisi. Andre Davis dan Burns harus berhadapan dengan konspirasi di dalam kepolisian sendiri saat mereka mengejar para penjahat tersebut.
Sinopsis film ini mengisahkan bagaimana di tengah upaya mengejar penjahat, karakter Chadwick Boseman, Andre Davis, harus menghadapi konflik moral dan kecurigaan terhadap rekannya sendiri. Perjalanan Davis dalam mengungkap kebenaran yang terkubur di balik kasus ini menghadirkan ketegangan dalam alur cerita yang memukau.
Film 21 Bridges juga menghadirkan adegan-adegan aksi yang menegangkan, terutama dalam adegan pengejaran di kereta bawah tanah. Aksi Chadwick Boseman mampu memikat para penonton dengan kepiawaiannya dalam melibatkan diri dalam adegan-adegan aksi yang eksplosif.
Dari segi kritik, film ini mendapat respons yang beragam. Meskipun mendapat apresiasi atas aksi yang menghibur, banyak juga yang mengkritik alur ceritanya yang dianggap klise. Namun demikian, film ini tetap berhasil menarik perhatian para penonton dengan pendekatan yang berbeda dalam cerita aksi polisi.
Dari segi sinematografi, film ini berhasil menampilkan sisi-sisi kota Manhattan yang jarang terlihat, terutama saat jembatan-jembatan dibuat seolah-olah menjadi tempat pemburuan yang mencekam. Dengan penggambaran kota yang begitu atraktif, film ini berhasil membawa penonton lebih dalam ke dalam suasana cerita.