Tampang

Apakah Zakat Bisa Diberikan dalam Bentuk Barang?

26 Feb 2025 20:20 wib. 17
0 0
Zakat
Sumber foto: Canva

Namun, ada beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan ketika memberikan zakat dalam bentuk barang. Pertama, barang yang diberikan harus memenuhi syarat tertentu. Misalnya, barang tersebut harus dalam kondisi baik dan layak pakai. Ini karena zakat bertujuan untuk memberikan manfaat bagi penerima, sehingga barang yang buruk atau tidak layak akan mengurangi nilai dan tujuan dari zakat itu sendiri.

Kedua, nilai dari barang yang diberikan harus sesuai dengan nilai zakat yang seharusnya dikeluarkan. Misalnya, jika seseorang memiliki kewajiban zakat sebesar 1.000.000 rupiah, maka mereka dapat memberikan barang yang setara dengan nilai tersebut. Hal ini untuk memastikan bahwa hak penerima zakat terpenuhi dan tidak ada pihak yang dirugikan dalam proses penyaluran zakat.

Ketiga, penerima zakat harus merupakan orang yang berhak menerima zakat, yaitu mereka yang termasuk dalam delapan asnaf yang disebutkan dalam Al-Qur'an. Dengan memenuhi syarat ini, zakat dalam bentuk barang akan lebih dapat diterima dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Ada beberapa contoh pemberian zakat dalam bentuk barang yang bisa kita temukan di sekitar kita. Misalnya, lembaga-lembaga sosial sering mengadakan program pengumpulan barang, seperti pakaian layak pakai, makanan, atau alat rumah tangga, yang kemudian disalurkan kepada mereka yang membutuhkan. Pemberian zakat dalam bentuk barang seperti ini tidak hanya membantu, tetapi juga membangun kesadaran sosial dan empati di kalangan masyarakat.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?