Berbagai berita mengenai ketegangan yang terjadi di Iran telah menarik perhatian masyarakat Indonesia, terutama bagi keluarga yang memiliki kerabat di sana. Dalam konteks ini, hotline yang diusulkan oleh Sufmi Dasco diharapkan dapat menjadi solusi sementara untuk memberikan dukungan psikologis dan informasi terkini bagi WNI yang terjebak dalam situasi sulit. Ini akan membantu mereka merasa lebih aman dan terhubung dengan tanah air.
Pentingnya komunikasi yang efektif tidak bisa dianggap remeh, khususnya di saat-saat krisis. Melalui hotline tersebut, informasi mengenai langkah-langkah evakuasi dan prosedur yang harus diikuti dapat disampaikan dengan cepat dan tepat. Dasco pun mengingatkan Kemenlu untuk terus berkoordinasi dengan badan internasional dan negara-negara sahabat guna memastikan bahwa proses evakuasi berjalan lancar.
Sufmi Dasco juga berharap agar masyarakat dapat memberikan dukungan moral kepada para WNI yang sedang berada di luar negeri, terutama di Iran. Dukungan ini tidak hanya datang dari pemerintah, tetapi juga dari masyarakat luas. Dengan demikian, diharapkan rasa nasionalisme dan kepedulian antar sesama dapat terjalin dengan baik.
Seiring dengan meningkatnya permintaan untuk langkah-langkah evakuasi yang lebih konkret, langkah-langkah strategis dari Kemenlu menjadi sangat krusial. Dengan terus memantau kondisi dan situasi di lapangan, pemerintah diharapkan dapat mengantisipasi setiap kemungkinan yang bisa terjadi. Oleh karena itu, kehadiran hotline bagi WNI di Iran adalah upaya penting yang tidak hanya untuk memfasilitasi komunikasi, tapi juga membantu pemerintah dalam mengambil keputusan yang tepat demi keselamatan warganya di luar negeri.