Dalam konteks mewujudkan good governance, pentingnya integritas politik tidak bisa diabaikan. Pemimpin yang memiliki integritas akan menerima tanggung jawab atas keputusan mereka, mengedepankan kepentingan masyarakat, dan tidak terlibat dalam praktik korupsi. Dengan memiliki kepemimpinan yang bersih dan berintegritas, pemerintah dapat meningkatkan kepercayaan publik dan memperkuat prinsip-prinsip good governance.
Untuk mengatasi tantangan korupsi dan kurangnya integritas politik dalam mewujudkan good governance, beberapa langkah dapat diambil. Pertama, pemberantasan korupsi harus menjadi prioritas utama pemerintah. Penegakan hukum yang tegas terhadap koruptor, penguatan lembaga anti-korupsi, serta peningkatan transparansi dalam pengelolaan anggaran publik perlu dilakukan.
Selain itu, perlu juga kebijakan yang mendorong integritas dalam politik, seperti penguatan etika kepemimpinan, peningkatan pendidikan politik yang berintegritas, dan peningkatan partisipasi publik dalam pengawasan terhadap kegiatan politik. Dengan menerapkan langkah-langkah ini, diharapkan Indonesia dapat melewati tantangan korupsi dan kurangnya integritas politik dan menuju pada good governance yang lebih baik.