Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB), Abdullah Azwar Anas, sebelumnya telah mengungkapkan bahwa ASN di 38 kementerian atau lembaga akan dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada bulan September 2024. Azwar juga menyatakan bahwa ada sebagian menteri yang telah memulai proses pindah ke IKN pada bulan Juli 2024.
"Dalam bulan Juli, sebagian menteri ada yang mulai pindah ke IKN, termasuk Pak Basuki," katanya.
Azwar menjelaskan bahwa proses pemindahan ini bertujuan untuk optimalisasi kelembagaan dan ketersediaan hunian. Pada tahap pertama, setidaknya 11.916 ASN dari 38 kementerian atau lembaga akan dipindahkan ke IKN. Ada juga 179 pejabat eselon 1 atau JPT madya yang akan terlibat dalam proses ini.
Pemindahan kantor pusat pemerintahan ke Ibu Kota Nusantara (IKN) adalah bagian dari upaya untuk meratakan pembangunan di Indonesia. Selain itu, hal ini juga diharapkan dapat mengurai kepadatan aktivitas di kawasan Jakarta, serta memberikan kesempatan bagi wilayah lain di Indonesia untuk berkembang secara merata.