Indonesia, sebagai negara dengan komitmen kuat terhadap isu kemanusiaan dan perdamaian internasional, siap untuk melibatkan tenaga medis dalam mengoperasikan rumah sakit lapangan di Gaza. Selain itu, Indonesia juga siap untuk mengambil langkah evakuasi hingga 1.000 pasien guna mendapatkan perawatan medis di Indonesia. Pernyataan ini disampaikan oleh Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, yang sebentar lagi akan dilantik sebagai presiden.
Indonesia telah menegaskan kesiapannya dalam mengirimkan pasukan penjaga perdamaian ke Gaza guna memantau potensi gencatan senjata di masa depan antara Palestina dan Israel. Komitmen ini mencerminkan dukungan Indonesia terhadap solusi dua negara dan dedikasinya dalam memelihara perdamaian di Gaza.
Selain melakukan upaya untuk menyediakan bantuan medis, Indonesia juga siap untuk mengirimkan tenaga medis dan rumah sakit lapangan ke Gaza. Melalui langkah ini, Indonesia berharap dapat memberikan bantuan langsung kepada masyarakat Gaza yang terdampak konflik, serta membantu memperkuat sistem kesehatan di wilayah tersebut. Tak hanya itu, Indonesia juga bersedia untuk melakukan evakuasi dan memberikan perawatan medis kepada 1.000 pasien Palestina.