Tampang

Kekaisaran Bizantium: Penerus Romawi di Timur

26 Mei 2024 17:29 wib. 287
0 0
Aya Shopia: Ibu Kota Bizantium
Sumber foto: Pinterest

Ketahanan Bizantium dihadapkan pada berbagai tantangan politik dan militer, termasuk serbuan dari suku-suku barbar, serangan bangsa Persia, dan konflik dengan Kekaisaran Islam yang baru muncul. Namun, Kekaisaran Bizantium mampu bertahan dan bahkan memperluas wilayahnya pada masa kejayaannya.

Pada abad ke-11 Masehi, Kekaisaran Bizantium menghadapi ancaman serius dari bangsa Turki Seljuk yang mengancam Konstantinopel. Pada tahun 1453 Masehi, pasukan Utsmaniyah di bawah Sultan Mehmed II berhasil menaklukkan Konstantinopel, yang menandai akhir dari Kekaisaran Bizantium. Meskipun demikian, warisan Bizantium tetap hidup dalam bentuk seni, arsitektur, dan sistem hukum yang memengaruhi Eropa dan Dunia Islam.

Kekaisaran Bizantium memberikan kontribusi besar dalam bidang seni, sastra, dan ilmu pengetahuan. Lukisan ikon menjadi salah satu karya seni yang terkenal, sedangkan sejarawan seperti Procopius dan Anna Komnena menorehkan karya-karya berharga tentang sejarah Bizantium. Penerus Bizantium, dengan cara yang berbeda, mewarisi dan mengembangkan warisan Romawi Kuno, menjadikannya salah satu peradaban yang paling berpengaruh dalam sejarah.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.