Serangan Israel terhadap Suriah terjadi bersamaan dengan agresi yang dilancarkan ke Gaza sejak Oktober 2023. Dalam operasi militer tersebut, lebih dari 36.500 orang di Palestina diperkirakan meninggal dunia. Sebagai tanggapan terhadap agresi tersebut, Mayor Jenderal Mohammad Bagheri, kepala staf Iran, memperingatkan Israel agar mempersiapkan diri untuk konsekuensi tindakannya. Bagheri menegaskan bahwa Iran akan terus mendukung Palestina dan melawan pendudukan Zionis, serta siap untuk membalas setiap tindakan agresi yang dilakukan oleh Israel.
Pernyataan keras Iran ini berpotensi memperburuk ketegangan di Timur Tengah, yang sudah sangat tegang akibat konflik-konflik regional. Sementara itu, beberapa negara di kawasan Timur Tengah telah mengutuk keras serangan Israel, termasuk Turki dan Qatar. Turki mengecam serangan udara Israel dan menyuarakan solidaritas dengan Palestina, sementara Qatar mengecam pelanggaran serius terhadap hukum internasional yang dilakukan oleh Israel.