Selama masa kunjungan di Arab Saudi, Trump juga mendapatkan penyambutan yang luar biasa, di mana pesawat kepresidenan Air Force One dikawal oleh jet tempur Angkatan Udara Arab Saudi. Sebagai tambahan, saat dia tiba, iring-iringan kendaraan Trump disertai oleh penunggang kuda yang berpakaian tradisional. Suasana yang mewah dan penuh penghormatan seolah melengkapi agenda diplomatiknya di kawasan tersebut.
Di luar pertemuan formal, kunjungan Trump ke Qatar juga diramaikan oleh berita signifikan dari sektor penerbangan. Qatar Airways mengumumkan pembelian 160 pesawat Boeing, yang mencatat sejarah sebagai transaksi terbesar untuk pesawat berbadan lebar dalam sejarah perusahaan tersebut. Menurut pernyataan resmi Gedung Putih, pembelian ini terdiri dari 130 unit Boeing 787 Dreamliner dan 30 unit Boeing 777-9, yang menunjukkan komitmen Qatar untuk memperkuat armada penerbangannya.
Kepala pesawat komersial Boeing, Stephanie Pope, menyatakan bahwa mereka sangat bangga dengan pesanan tersebut dan percaya bahwa ini akan memberikan kekuatan tambahan untuk masa depan armada Qatar Airways. Dalam pernyataan tersebut, Boeing juga menambahkan bahwa ada opsi untuk membeli tambahan 50 pesawat Boeing 787 dan 777X, yang menunjukkan potensi pertumbuhan lebih lanjut dalam kerjasama antara Qatar dan Boeing.