Aktivis Korea Selatan dan pembelot Park Sang-hak merupakan dalang di balik serangan balasan terhadap Korea Utara. Park Sang-hak melancarkan aksi dengan mengirim paket selebaran anti-Korea Utara yang berisi barang-barang bermanfaat untuk orang-orang terkasih di Korea Utara, seperti USB drama Korea Selatan dan berbagai kaset lagu-lagu penyanyi Lim Young-woong.
Kementerian Unifikasi Korea Selatan juga mengatakan bahwa pihaknya masih terus memantau berbagai aktivitas yang terjadi di sekitar perbatasan dan mengklaim aksi tersebut dilindungi oleh aspek kebebasan berpendapat. Namun, ketegangan yang kian meningkat di sekitar perbatasan membuat warga lokal resah terhadap sikap dan ancaman yang mungkin datang dari kedua negara.
Dampak psikologis dan ekonomi dari ancaman ini juga perlu diperhatikan. Kondisi ketegangan di perbatasan dapat mengganggu kehidupan sehari-hari warga, termasuk bisnis, pariwisata, dan kegiatan ekonomi lainnya. Hal ini juga berdampak pada tingkat stres dan kecemasan di kalangan masyarakat yang tinggal di daerah perbatasan.
Tidak hanya itu, ancaman balon yang berpotensi membawa bahan-bahan berbahaya seperti tinja dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan merusak lingkungan. Oleh karena itu, pemerintah Korea Selatan perlu meningkatkan langkah-langkah keamanan dan pemantauan di wilayah perbatasan, termasuk kerjasama antar-lembaga dan partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan.