2. Pengobatan Medis: Dokter mungkin meresepkan obat antihistamin untuk mengurangi gejala alergi seperti gatal dan bersin. Untuk kasus asma, inhaler atau obat-obatan lain mungkin diperlukan. Pengobatan juga bisa mencakup penggunaan krim atau salep untuk ruam kulit.
3. Imunoterapi: Imunoterapi, atau suntikan alergi, mungkin direkomendasikan untuk anak-anak dengan alergi yang parah atau yang tidak dapat dikendalikan hanya dengan obat-obatan.
4. Pendidikan dan Kesadaran: Mengedukasi anak dan anggota keluarga tentang alergi dan bagaimana menghindari alergen adalah kunci untuk mencegah reaksi alergi. Ini termasuk mengajarkan anak cara membaca label makanan dan mengenali tanda-tanda awal reaksi alergi.
5. Perawatan Darurat: Untuk anak dengan riwayat reaksi anafilaksis, penting untuk selalu memiliki epinefrin autoinjector dan tahu cara menggunakannya. Keluarga dan pengasuh juga harus tahu bagaimana menangani situasi darurat.
Mengatasi alergi pada anak membutuhkan perhatian dan pengelolaan yang cermat. Dengan pemahaman yang baik tentang penyebab dan gejala alergi serta langkah-langkah penanganan yang tepat, Anda dapat membantu anak Anda menjalani hidup yang lebih nyaman dan sehat.