Menghindari Masalah yang Tidak Disadari
Namun, dr. James menekankan bahwa konsultasi kesehatan mental sebelum menikah sangat penting. Sebab, dengan saling memahami kondisi mental masing-masing, pasangan dapat membangun pernikahan yang lebih sehat. Jika masalah kesehatan mental diabaikan, bukan tidak mungkin hubungan pernikahan bisa terjalin dengan ketegangan dan kesalahpahaman.
“Penting banget, loh. Kalau enggak diketahui dari sekarang, terus menikah, selama 10 tahun mereka berantem, terus baru ketahuannya setelah sepuluh tahun menikah. Udah ada makan hati, enggak sepuluh tahun itu?” ujar dr. James.
Konsultasi dengan Psikolog atau Konselor Pernikahan
Untuk itu, dr. James menyarankan pasangan untuk berkonsultasi dengan psikolog atau konselor pernikahan sebelum melangkah ke jenjang pernikahan. Selain membantu pasangan mengenali masalah kesehatan mental yang mungkin ada, psikolog juga dapat memberikan panduan komunikasi yang sehat dalam hubungan. Dengan demikian, pasangan dapat memulai kehidupan bersama dengan pemahaman yang lebih baik dan tanpa ada masalah yang mengganjal di kemudian hari.