“Pelaku makin canggih, tapi yang disasar tetap sama: masyarakat yang minim literasi,” ujar Aulia Rachman, analis keuangan independen.
Peran OJK dan Kelemahan Pengawasan
Meski Otoritas Jasa Keuangan (OJK) rutin merilis daftar entitas ilegal, penyebaran informasi masih terbatas dan respons hukum terhadap pelaku sering kali lambat.
“OJK sudah bekerja, tapi tanpa dukungan edukasi masif, masyarakat tetap jadi korban,” tambah Aulia.
Edukasi Keuangan yang Belum Merata
Program literasi keuangan oleh pemerintah dan lembaga keuangan kerap tidak menjangkau daerah-daerah yang paling rentan. Celah inilah yang dimanfaatkan para penipu.