Tampang

Berkah Lebaran Harga Emas di Pegadaian Makin Kinclong. Jadi Rp1,3 Juta

12 Apr 2024 06:50 wib. 368
0 0
Berkah Lebaran Harga Emas di Pegadaian Makin Kinclong. Jadi Rp1,3 Juta
Sumber foto: trenasia.com

Bulan Ramadhan dan Lebaran selalu menjadi momen yang dinantikan oleh masyarakat Indonesia, baik dari sisi spiritual maupun ekonomi. Salah satu hal yang menjadi sorotan saat Lebaran adalah harga emas. Di PT Pegadaian, harga emas batangan turun pada perdagangan hari Rabu (10/4/2024), memberikan berkah tersendiri bagi para pecinta emas.

PT Pegadaian, sebagai salah satu lembaga keuangan yang menyediakan layanan gadai, juga menjual berbagai jenis emas, termasuk emas Antam dan UBS. Tidak hanya itu, ukuran emas yang dijual juga beragam, mulai dari 0,5 gram hingga 1.000 gram, memungkinkan masyarakat untuk memilih sesuai dengan kebutuhan dan budget yang dimiliki.

Pada perdagangan hari ini, harga emas Antam dengan ukuran 1 gram tercatat sebesar Rp1.329.000, mengalami kenaikan sebesar Rp17.000 per gram. Kenaikan ini memberikan dampak positif bagi para pemegang emas Antam yang ingin menjualnya atau yang ingin menggunakan emas tersebut sebagai jaminan dalam mendapatkan pinjaman dari Pegadaian. Selain itu, rata-rata harga emas Antam dalam berbagai ukuran juga terangkat sebesar 1,36% dibandingkan dengan harga pada perdagangan sebelumnya.

Sementara itu, emas UBS yang dikeluarkan PT Untung Bersama Sejahtera, memiliki harga sebesar Rp1.218.000 per gram, mengalami kenaikan sebesar Rp20.000. Kenaikan harga ini mungkin diakibatkan oleh faktor-faktor eksternal, seperti kenaikan harga komoditas emas di pasar global. Rata-rata harga emas UBS dalam berbagai satuan juga terkerek naik sebesar 1,5%. Emas UBS tersedia dalam berbagai ukuran, mulai dari 0,5 gram hingga 500 gram, memberikan fleksibilitas bagi masyarakat dalam berinvestasi atau memiliki emas sebagai salah satu bentuk tabungan.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Dampak PPN 12% ke Rakyat, Positif atau Negatif?