Sementara itu, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) memiliki rasio dana murah paling sedikit dibandingkan bank KBMI IV, dengan CASA ratio mencapai 61,66% per Maret 2024. Meskipun jumlah CASA BBRI mencapai Rp873,29 miliar, namun beban bunga BBRI justru melonjak 45,9% dari periode sebelumnya, sedangkan pertumbuhan labanya hanya 2,7% year-on-year.
Hal ini menunjukkan bahwa CASA menjadi salah satu kunci performa bagi bank di saat tren suku bunga higher for longer. Penekanan terhadap menghimpun dana murah atau CASA terbukti menjadi strategi yang penting bagi bank untuk menjaga likuiditas dan mengurangi beban bunga di tengah kondisi pasar yangsulit.