FFC menegaskan bahwa misi mereka bukan hanya untuk memberikan pasokan bantuan, tetapi juga untuk menarik perhatian dunia terhadap kondisi di Gaza yang semakin memburuk. Dalam berbagai laporan, situasi di Gaza digambarkan sebagai bencana kemanusiaan, di mana banyak warga sipil tidak memiliki akses yang memadai terhadap makanan, air bersih, dan layanan kesehatan dasar.
Keberadaan aktivis terkenal seperti Greta Thunberg dan Liam Cunningham di dalam kapal Madleen menunjukkan bahwa isu yang berkaitan dengan Palestina semakin menarik perhatian publik global, termasuk generasi muda yang peduli pada perubahan iklim dan keadilan sosial. Greta Thunberg, yang dikenal dengan pembelaan kerasnya terhadap isu iklim, juga mengaitkan krisis iklim dengan berbagai konflik yang terjadi di seluruh dunia, termasuk yang dialami oleh rakyat Palestina.
Dalam menghadapi rencana pelayaran ini, pemerintah Israel menunjukkan ketidakpuasan dan keinginan untuk mencegah kapal tersebut mencapai tujuan. Dengan dukungan dari angkatan laut, Israel berusaha mempertahankan blokade yang mereka anggap sebagai langkah keamanan. Namun, para aktivis berargumen bahwa blokade tersebut adalah tindakan yang berlebihan dan tidak manusiawi.