Antrean kendaraan yang mengular di gerbang tol Merak menjadi fenomena yang tidak bisa diabaikan, terutama saat momen mudik Lebaran tiba. Pada hari Sabtu (6/4/2024) atau H-4 Lebaran antrean telah mencapai panjang hingga 9 kilometer, menunjukkan betapa padatnya lalu lintas yang menuju pelabuhan Merak. Hal ini menimbulkan berbagai dampak yang perlu mendapat perhatian lebih lanjut.
1. Penyebab Antrean di Gerbang Tol Merak
Antrean ini tidak terlepas dari kondisi Pelabuhan Merak yang menjadi akses utama bagi pemudik yang akan menyeberang ke Pelabuhan Bakauheni. Kepadatan arus lalu lintas ini semakin diperparah dengan adanya penyekatan dan pembentukan buffer zone yang dilakukan oleh pihak terkait untuk mengatur lalu lintas di sekitar gerbang tol. Hal ini menyebabkan laju kendaraan melambat secara signifikan, bahkan berhenti total dalam antrian yang memanjang.
2. Dampak dari Antrean yang Mengular
Antrean kendaraan yang terjadi di gerbang tol Merak ini memiliki dampak yang cukup besar, baik bagi masyarakat maupun perekonomian di sekitar wilayah tersebut. Kemacetan yang terjadi tidak hanya menimbulkan ketidaknyamanan bagi para pengguna jalan, tetapi juga berpotensi menimbulkan peningkatan risiko kecelakaan lalu lintas. Selain itu, waktu tempuh perjalanan pun menjadi lebih lama dari biasanya, yang tentu saja bisa mengganggu jadwal perjalanan para pemudik.