Jumlah wisatawan Tiongkok yang berkunjung ke Thailand selama kuartal pertama tahun ini merupakan yang tertinggi di Asia Tenggara, dengan 1,75 juta kedatangan berkat kebijakan visa dan kampanye promosi pariwisatanya.
Vietnam menduduki peringkat kedua dengan 889.000 wisatawan, diikuti oleh Singapura dengan 786.000 dan Malaysia dengan 758.772, menurut data yang dikumpulkan dari kementerian pariwisata negara-negara tersebut.
Laos berada di peringkat kelima dengan 242.404 kedatangan.
Kamboja meraih peringkat keenam dengan 190.000 wisatawan dari Tiongkok, menjadikannya sebagai sumber wisatawan terbesar ketiga bagi kerajaan setelah Thailand dan Vietnam.
Indonesia menerima 113.000 kedatangan wisatawan Tiongkok selama periode tersebut dan Filipina 109.568. Memahami potensi pariwisata dari pasar pariwisata keluar terbesar di dunia, negara-negara Asia Tenggara berbondong-bondong menawarkan masuk bebas visa untuk pengunjung dari Tiongkok.
Thailand melakukan langkah khusus dengan memberikan masuk bebas visa permanen bagi wisatawan Tiongkok mulai 1 Maret.
Survei oleh perusahaan solusi pemasaran Dragon Trail Research untuk Musim Semi 2024 mengungkapkan pergeseran persepsi keamanan tentang Thailand di kalangan wisatawan Tiongkok, dengan 24% responden yang disurvei mengatakan bahwa Thailand aman dibandingkan dengan 18% tahun lalu, ketika banyak wisatawan Tiongkok membatalkan perjalanan mereka ke Thailand setelah penembakan di pusat perbelanjaan di Bangkok mengakibatkan dua orang tewas termasuk seorang turis Tiongkok pada 3 Oktober.