Teknik yang ada untuk menangkap CO2, seperti chemical washing cukup mahal. Teknologi oxyfuel, yang merupakan bahan bakar dibakar dengan oksigen murni dalam proses netral CO2, bukanlah solusi sempurna baik dengan tingkat teknologi saat ini, karena produksi oksigen murni melalui distilasi pada suhu -190 ° C membutuhkan banyak energi. Menggunakan membran yang mampu memisahkan oksigen adalah alternatif yang jauh lebih baik dan lebih efisien. Dengan cara ini, bahan bakar masih bisa dibakar dengan oksigen murni, menghasilkan gas dengan konsentrasi CO2 yang sangat tinggi. Salah satu kemungkinan lainnya adalah produksi bahan bakar sintetis, yang berkembang melalui reaksi CO2 dengan hidrogen melintasi membran.
Kolaborasi
Pusat Penelitian Universitas Twente dan Jülich telah memutuskan untuk bekerja sama untuk mengembangkan membran ceramic ion-conducting untuk tujuan ini. Membran ini ditujukan untuk reaktor membran, yang dalam keadaan ekstrim (suhu tinggi, tekanan tinggi) menggabungkan proses pemisahan dengan reaksi kimia, yang menghasilkan produksi bahan bakar sintetis atau bahan kimia dasar.
Prof. Dr. Wilhelm Meulenberg