Dampak Luka Masa Lalu pada Keluarga
Film ini menggambarkan dengan jelas bagaimana luka masa lalu mempengaruhi dinamika keluarga Aurora, Angkasa, dan Awan. Aurora, sebagai anak sulung, terbebani dengan ekspektasi tinggi dan berusaha keras untuk menjadi "anak yang sempurna". Angkasa, anak tengah, berjuang dengan rasa cemburu dan inferioritas terhadap kakak perempuannya. Sedangkan Awan, anak bungsu, menjadi pelarian bagi kedua kakaknya dan menyimpan rasa kesepiannya sendiri.
Luka masa lalu juga mempengaruhi hubungan antara Aurora dan sang ayah, Abah. Abah, yang menyimpan rahasia kelam tentang masa lalunya, kesulitan untuk mengungkapkan kasih sayang dan membangun hubungan yang terbuka dengan anak-anaknya. Hal ini membuat Aurora merasa terluka dan ditinggalkan.
Proses Penyembuhan dan Kedewasaan
Meskipun diwarnai dengan berbagai konflik dan luka, NKCTHI juga menawarkan harapan dan pesan positif tentang proses penyembuhan dan kedewasaan. Film ini menunjukkan bahwa dengan keberanian untuk menghadapi luka masa lalu, saling memaafkan, dan berkomunikasi secara terbuka, keluarga dapat menemukan jalan menuju rekonsiliasi dan kebahagiaan.
