Firaun, yang sombong dan angkuh, menolak untuk mendengarkan pesan Nabi Musa. Dia merasa terancam oleh keberanian dan kebenaran yang dibawa oleh Nabi Musa. Firaun memutuskan untuk melawan Nabi Musa dan bahkan meningkatkan penindasan terhadap Bani Israel. Namun, Nabi Musa tidak mundur meski dihadapkan pada ancaman dan intimidasi.
Allah memberikan mukjizat kepada Nabi Musa sebagai bukti kebenaran dari ajaran yang dia sampaikan. Salah satu mukjizat yang paling terkenal adalah peristiwa pembelahan Laut Merah. Ketika pasukan Firaun mengejar Bani Israel, Nabi Musa meminta pertolongan kepada Allah. Laut Merah kemudian terbelah, memungkinkan Bani Israel untuk melintasi laut dalam keadaan aman, sementara pasukan Firaun tenggelam dalam kekalutan.
Keberanian Nabi Musa dan keajaiban yang diberikan oleh Allah menjadi pelajaran penting bagi umat manusia. Kisah ini mengajarkan tentang kekuatan keyakinan, keteguhan hati, dan keberanian dalam menghadapi ketidakadilan. Pesan-pesan dari kisah ini tetap relevan dalam kehidupan modern, di mana banyak orang dihadapkan pada tekanan dan ketidakadilan.