Penelitian ilmiah juga menunjukkan keajaiban dalam Al-Quran melalui pengetahuan yang terkandung di dalamnya. Misalnya, Al-Quran telah mengandung pengetahuan tentang berbagai fenomena alam, ilmu pengetahuan, dan informasi lainnya yang baru dapat dikonfirmasi oleh ilmu pengetahuan modern pada abad ini. Hal ini menunjukkan bahwa Al-Quran telah memuat pengetahuan ilmiah yang tidak dapat dipahami pada masa Nabi Muhammad SAW. Pengetahuan ilmiah dalam Al-Quran menjadi bukti atas kebenaran dan keajaiban ilmiah yang terkandung di dalamnya.
Dalam studi tentang istilah I'jaz dalam Al-Quran, para ulama dan cendekiawan Muslim telah melakukan penelitian yang mendalam untuk mendalami keajaiban yang terkandung di dalam Al-Quran. Mereka menggunakan metode ilmiah dan linguistik modern dalam mengeksplorasi keajaiban Al-Quran. Hasil dari penelitian mereka membuktikan bahwa tidak ada manusia apapun yang mampu meniru keajaiban linguistik dan ilmiah yang terkandung di dalam Al-Quran. Keunikan dan kehebatan dari Al-Quran yang terungkap melalui istilah I'jaz ini menjadi bukti kekuatan keimanan umat Islam terhadap kebenaran Al-Quran sebagai kitab suci.