Selain itu, kongres juga memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan kekuasaan di antara cabang-cabang pemerintahan. Dalam sistem pemerintahan demokratis, kongres memiliki kekuasaan untuk mengawasi dan mengontrol keputusan eksekutif, sehingga mencegah penyalahgunaan kekuasaan.
Proses kongres biasanya melibatkan pengambilan keputusan melalui pemungutan suara atau kesepakatan. Hal ini merupakan representasi dari demokrasi, di mana keputusan diambil berdasarkan mayoritas atau kesepakatan yang tercapai. Melalui kongres, setiap suara memiliki bobot yang sama, sehingga keputusan yang diambil merupakan hasil dari diskusi yang adil dan terbuka.
Kongres juga menjadi wadah untuk membangun kesepahaman dan kerjasama antar wakil rakyat dari berbagai latar belakang. Dalam kongres, para wakil rakyat memiliki kesempatan untuk berkomunikasi, berdiskusi, dan menjalin hubungan yang dapat menghasilkan solusi terbaik bagi masyarakat.