Tampang

Hadapi Penjualan Mobil Lesu, Pengusaha Desak Pemerintah Kembali Berikan Insentif

1 Jul 2024 21:18 wib. 144
0 0
Hadapi Penjualan Mobil Lesu, Pengusaha Desak Pemerintah Kembali Berikan Insentif
Sumber foto: Unsplash

Penjualan mobil di Indonesia mengalami penurunan hingga 21% selama lima bulan pertama tahun 2024. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan industri otomotif sehingga mereka mengajukan usulan kepada pemerintah untuk memberikan insentif berupa penurunan pajak penjualan barang mewah (PPnBM). Sebelumnya, kebijakan ini telah berhasil meningkatkan penjualan mobil pada masa awal pandemi Covid-19.

Ketua Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Jongkie Sugiarto, menyampaikan harapannya kepada pemerintah terkait kemungkinan penurunan harga jual mobil melalui pengurangan pajak tertentu. Dengan adanya insentif tersebut, diharapkan daya beli masyarakat yang melemah dapat diimbangi sehingga penjualan mobil bisa kembali meningkat.

Menurut Jongkie, komunikasi terkait usulan ini telah dilakukan kepada pemerintah melalui Kementerian Perindustrian dan diharapkan dapat dibahas antar kementerian terkait, seperti Kementerian Keuangan dan lain sebagainya. Walaupun upaya menurunkan PPnBM dapat mengurangi pendapatan pemerintah dari sektor pajak, namun hal ini juga dapat memberikan dampak positif pada sektor lain, seperti peningkatan pendapatan dari pajak lainnya.

<123>

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Indonesia Menuju Indonesia Emas atau Cemas? Dengan program pendidikan rakyat seperti sekarang.