3. Kembangkan Dribbling dan Kontrol Bola
Kemampuan mengontrol bola dengan baik akan membuat Anda lebih mudah menciptakan peluang tembakan. Latihlah dribbling dengan menggunakan kedua tangan untuk meningkatkan ambidexterity Anda. Mulailah dengan latihan dasar seperti dribble rendah dan tinggi, kemudian lanjutkan dengan variasi seperti crossover, behind-the-back, dan between-the-legs. Anda juga bisa melakukan latihan dribbling dengan bola tenis untuk meningkatkan kecepatan tangan dan koordinasi mata-tangan.
4. Pelajari Gerakan Tanpa Bola
Seorang shooting guard yang baik harus mampu bergerak tanpa bola untuk mencari ruang tembak yang bagus. Pelajari berbagai gerakan off-ball seperti cutting, curling, dan flaring. Latihan ini akan membantu Anda lebih efektif dalam menemukan posisi menembak yang optimal. Kerja sama dengan rekan setim untuk mempelajari timing dan komunikasi juga sangat penting. Bermain tanpa bola membutuhkan kepekaan terhadap pergerakan lawan dan rekan setim, serta kemampuan membaca situasi permainan dengan cepat.
5. Tingkatkan Kecerdasan Permainan
Menjadi shooting guard terbaik bukan hanya soal kemampuan teknis, tetapi juga kecerdasan permainan. Anda harus mampu membaca pertahanan lawan dan membuat keputusan cepat. Pelajari strategi dan taktik permainan, serta bagaimana menyesuaikan diri dengan berbagai situasi di lapangan. Menonton rekaman pertandingan, baik dari permainan Anda sendiri maupun dari pemain profesional, dapat memberikan wawasan berharga tentang bagaimana meningkatkan permainan Anda. Perhatikan bagaimana pemain profesional seperti Michael Jordan, Kobe Bryant, atau Klay Thompson bermain dan mencoba mengadaptasi aspek-aspek terbaik dari permainan mereka ke dalam permainan Anda sendiri.
