Humor Prancis: Di Prancis, humor cenderung lebih filosofis dan merujuk pada budaya dan sejarah mereka. Sebuah anekdot populer adalah tentang seorang penulis yang bertanya pada penjual buku, "Apakah Anda punya buku tentang penjara politik?" Penjual menjawab, "Kami menjual buku-buku, bukan penjara."
Humor Jepang: Jepang dikenal dengan humor mereka yang kreatif dan sering kali kawaii (lucu). Salah satu cerita lucu yang populer adalah tentang seekor kucing yang belajar berjalan di atas dua kaki agar terlihat seperti manusia, hanya untuk kemudian terjatuh karena lupa bahwa ia sebenarnya adalah seekor kucing.
Humor Indonesia: Di Indonesia, humor sering kali mengandalkan permainan kata dan situasi keseharian yang kocak. Sebagai contoh, cerita tentang seorang penjual tahu bulat yang menjawab pertanyaan pembelinya, "Berapa harga satu tahu?" dengan serius, "Satu tahu bulat atau tahu segitiga?"
Cerita-cerita humor dari berbagai belahan dunia tidak hanya menghibur, tetapi juga memperkaya pemahaman kita akan keanekaragaman budaya. Melalui tawa, kita belajar menghargai perbedaan dan memperkuat hubungan antarbudaya. Humor juga memiliki dampak positif pada kesehatan mental, mengurangi stres dan meningkatkan mood secara keseluruhan.