Salah satu aspek yang menonjol dalam Kode Hammurabi adalah prinsip balas dendam. Prinsip ini tercermin dalam beberapa pasal yang menetapkan hukuman balas dendam untuk tindakan kriminal yang dilakukan oleh seseorang. Meskipun terkesan keras, prinsip balas dendam merupakan bagian penting dari sistem hukum pada masa itu dan mencerminkan keadilan yang dianggap sesuai oleh masyarakat Babilonia kuno.
Selain itu, Kode Hammurabi juga menunjukkan adanya perbedaan perlakuan terhadap berbagai golongan masyarakat. Misalnya, hukuman bagi orang kaya dan orang miskin dapat berbeda, menunjukkan adanya hierarki sosial yang kuat pada masa itu. Meskipun demikian, keberadaan Kode Hammurabi telah menciptakan dasar yang jelas dalam penerapan hukum yang berlaku untuk semua warga negara, tanpa terkecuali.
Pengaruh Kode Hammurabi dalam perkembangan sistem hukum tidak hanya terbatas pada masa Babilonia kuno. Nilai-nilai hukum yang terkandung dalam Kode Hammurabi telah menjadi dasar bagi perkembangan sistem hukum di berbagai peradaban di seluruh dunia. Konsep tentang keadilan, kewajiban, dan hak asasi manusia yang terdapat dalam Kode Hammurabi telah mempengaruhi pembentukan hukum modern.