Menghadapi persaingan sengit, Marquez sukses menyelesaikan balapan dengan baik. Aksi manuvernya saat berhasil melewati pembalap Aprilia, Aleix Espargaro, di lap-lap akhir menjadi salah satu momen penting yang mengantarkannya meraih podium. Meski harus mengakui keunggulan Jorge Martin dari Pramac Racing yang finis di urutan kedua serta Francesco Bagnaia dari Ducati yang menjadi juara, Marquez berhasil menyelesaikan balapan dengan prestasi yang membanggakan.
Dalam wawancaranya setelah balapan, Marquez mengakui bahwa keputusannya untuk menggunakan ban lembut merupakan suatu perjudian yang harus diambilnya demi mencapai hasil maksimal. Ia merasa bahwa posisi start dari urutan ke-14 telah memaksanya untuk memilih strategi tersebut. Meskipun merasa kurang beruntung karena performa start yang tidak optimal, Marquez tetap meraih podium dengan keberanian dan kemampuannya dalam mengendalikan motornya.
