Mitos bahwa telur dapat menyebabkan bisul masih sering terdengar hingga saat ini. Padahal, telur merupakan salah satu sumber protein hewani yang baik bagi tubuh. Namun, apa sebenarnya akibat yang mungkin terjadi jika seseorang sering mengonsumsi telur?
Bisul sendiri disebabkan oleh infeksi kulit yang menyerang folikel atau kelenjar minyak di bawah kulit, serta dapat juga disebabkan oleh bakteri staphylococcus aureus yang hidup di kulit kita. Kemungkinan besar, jika seseorang mengalami bisul setelah mengonsumsi telur, itu adalah karena adanya alergi terhadap telur.
Mengonsumsi telur setiap hari juga tidak selalu baik bagi kesehatan tubuh. Beberapa masalah kesehatan dapat muncul akibat kebiasaan ini. Salah satunya adalah peningkatan kadar kolesterol. Satu butir telur mengandung sekitar 185 mg kolesterol, dan konsumsi enam butir dalam seminggu merupakan batas maksimal yang diperbolehkan. Jumlah kolesterol yang berlebihan dalam tubuh dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung.
