Tidak hanya kopi, tambahan kayu manis dalam minuman tersebut juga memberikan manfaat tambahan untuk kesehatan otak dan kognisi. Kayu manis memiliki kandungan senyawa yang mampu mengatur kadar gula darah, yang penting untuk menjaga fungsi kognitif tetap stabil sepanjang hari. Selain itu, kayak manis juga diketahui kaya antioksidan dan memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat bermanfaat untuk kesehatan otak jangka panjang.
Sebuah tinjauan tahun 2024 terhadap 40 penelitian yang diterbitkan dalam Nutritional Neuroscience menunjukkan bahwa kayu manis dapat meningkatkan fungsi kognitif secara signifikan, membantu dalam pembelajaran dan memori, serta mencegah dan mengurangi gangguan kognitif. Bahkan, penelitian pada tikus juga menyarankan bahwa kayu manis berpotensi membantu mencegah atau memperlambat perkembangan penyakit neurodegeneratif, meskipun klaim ini masih perlu dipastikan melalui penelitian lebih lanjut pada manusia.
Saat memberikan tambahan kayu manis pada kopi, disarankan untuk mengurangi atau menghindari pemanis buatan dan krimer beraroma. Beberapa pemanis buatan seperti aspartam, sukralosa, dan sakarin, dikaitkan dengan efek negatif pada bakteri usus, yang dapat memengaruhi kesehatan otak melalui sumbu otak-usus. Sementara itu, banyak krimer juga mengandung gula tambahan dan lemak tidak sehat dalam jumlah tinggi, yang berpotensi menyebabkan peradangan dan meningkatkan risiko penurunan kognitif seiring berjalannya waktu.