Dunia penerbangan Indonesia tengah dihebohkan dengan pergantian kepemimpinan di salah satu maskapai penerbangan terbesar, Garuda Indonesia. Wamildan Tsani Panjaitan resmi menjadi Direktur Utama PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) menggantikan Irfan Setiaputra. Pergantian ini tentunya menarik perhatian banyak pihak, terutama mengingat latar belakang yang dimiliki Wamildan Tsani Panjaitan sebagai mantan Acting CEO Lion Air.
Sebelum dipilih menjadi Dirut Garuda Indonesia, Wamildan telah memegang peran sebagai Acting CEO di Lion Air sejak tahun 2022. Pengalamannya yang luas di industri penerbangan tentu menjadi nilai tambah yang signifikan bagi Garuda Indonesia. Apalagi, Wamildan Tsani Panjaitan juga berprofesi sebagai seorang pilot sejak tahun 2003. Pemilihan Wamildan Tsani Panjaitan sebagai Dirut Garuda Indonesia membawa harapan baru bagi perusahaan penerbangan nasional tersebut.
Pergantian kepemimpinan ini juga menjadi topik hangat dalam industri penerbangan Indonesia karena memiliki potensi untuk membawa perubahan yang signifikan. Wamildan Tsani Panjaitan, dengan pengalamannya yang luas baik sebagai CEO maupun pilot, diharapkan mampu membawa Garuda Indonesia ke arah yang lebih baik. Terlebih lagi, persaingan di industri penerbangan semakin ketat dengan munculnya berbagai maskapai penerbangan baru di Tanah Air.
