Peran harimau sebagai predator puncak juga memiliki dampak yang jauh lebih luas dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Dengan mengatur populasi hewan lainnya, harimau juga ikut berperan dalam menjaga keanekaragaman hayati di habitatnya. Dengan adanya predator puncak seperti harimau, maka hewan-hewan pemakan tumbuhan tidak akan terlalu banyak sehingga vegetasi di habitatnya pun dapat tumbuh dengan baik. Hal ini berdampak pada ketersediaan makanan untuk berbagai jenis hewan liar lainnya, sehingga ekosistem akan tetap seimbang dan beragam.
Namun, peran harimau dalam menjaga keseimbangan ekosistem juga tidak lepas dari peran manusia. Pemusnahan habitat alami harimau, perburuan ilegal dan konflik dengan manusia dapat berdampak serius pada populasi harimau yang kemudian akan mempengaruhi keseimbangan ekosistem di habitatnya. Oleh karena itu, perlindungan habitat alami harimau serta upaya konservasi harimau sangatlah penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem di habitat harimau.
Dalam konteks perlindungan harimau, keberadaan pusat konservasi harimau, perlindungan hutan-hutan alam, dan pengawasan terhadap perburuan ilegal menjadi sangat penting. Perlindungan terhadap harimau juga melibatkan partisipasi masyarakat setempat untuk memahami pentingnya menjaga keseimbangan ekosistem di habitat harimau.
