Langkah Vinales dan Bastianini ini juga membuka ruang bagi pembalap lain untuk mengisi posisi kosong di Prima Pramac Racing, termasuk Jack Miller yang kehilangan tempat di Red Bull KTM Factory Racing. Belum ada kepastian mengenai nasib Miller di MotoGP 2025, apakah ia akan diserap kembali oleh Ducati atau kembali ke Pramac Racing, yang sebelumnya telah menjadi wadah pembinaannya.
Di sisi lain, Aprilia tampaknya tengah membidik posisi Joan Mir, yang telah kehilangan arah dalam performanya bersama Repsol Honda Team. Ini menjadi perhatian menarik, mengingat kiprah Mir yang menunjukkan potensi besar di lintasan MotoGP. Tidak bisa dipungkiri bahwa persaingan di MotoGP 2025 akan semakin memanas dengan pergerakan-pergerakan mengejutkan ini.
Kolaborasi Bastianini dan Vinales di GasGas Tech3 Racing dipastikan akan menjadi sorotan utama di musim mendatang. Kehadiran keduanya di tim yang sama akan meningkatkan daya saing GasGas Tech3 Racing dan membawa perubahan besar dalam dinamika persaingan di MotoGP 2025. Para penggemar balap motor tentu tak sabar untuk melihat bagaimana kemampuan keduanya bersaing menjelang rangkaian balapan yang menarik dan penuh tantangan.
Tidak diragukan bahwa MotoGP 2025 akan menjadi panggung pertunjukan balap motor internasional yang semakin menarik dengan adanya pergerakan mengejutkan di bursa transfer pembalap. Hal ini tentu akan semakin memperkaya pengalaman para penggemar balap motor di seluruh dunia.
