Tampang

Mengenal Apa Itu Piton dalam Bahasa Pemrograman

19 Apr 2024 12:46 wib. 737
0 0
Bahasa Pemrograman Phyton
Sumber foto: Google

Piton atau Python adalah salah satu bahasa pemrograman tingkat tinggi yang banyak digunakan dalam pengembangan perangkat lunak, pengolahan data, dan kecerdasan buatan. Python dapat digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari pengembangan web hingga analisis data. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu Python, kegunaannya, serta cara menggunakannya.

Python diciptakan oleh Guido van Rossum dan pertama kali dirilis pada tahun 1991. Bahasa ini didesain dengan filosofi yang menekankan keterbacaan kode, memungkinkan para pengembang untuk mengekspresikan ide-ide mereka dalam jumlah baris kode yang lebih sedikit dibandingkan dengan bahasa pemrograman lainnya. Karena kesederhanaannya, Python menjadi pilihan yang populer di kalangan pengembang perangkat lunak.

Salah satu kelebihan utama Python adalah kemampuannya untuk membantu para pengembang dalam menyelesaikan tugas-tugas pemrograman dengan cepat, efisien, dan terstruktur. Python memiliki sintaks yang bersih dan mudah dipahami, membuatnya sangat cocok bagi para pemula dalam dunia pemrograman. Selain itu, Python juga memiliki berbagai pustaka dan framework yang mendukung berbagai jenis aplikasi, seperti Django untuk pengembangan web dan Pandas untuk analisis data.

Untuk memulai menggunakan Python, Anda dapat mengunduh dan menginstal distribusi Python dari situs web resmi python.org. Setelah menginstal Python, Anda dapat menggunakan IDLE (Integrated Development and Learning Environment) yang disertakan dalam distribusi untuk menulis dan menjalankan kode Python. Selain itu, terdapat juga berbagai environment pengembangan terintegrasi (IDE) lainnya yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi dengan Python, seperti PyCharm, Jupyter Notebook, dan Visual Studio Code.

#HOT

0 Komentar

Belum ada komentar di artikel ini, jadilah yang pertama untuk memberikan komentar.

BERITA TERKAIT

BACA BERITA LAINNYA

POLLING

Apakah Aturan Pemilu Perlu Direvisi?